Persepsiku
Tentang ODOP dan Harapanku untuk Komunitas Ini.
Petama kali mengetahui tentang One Day One
Post (ODOP) Community adalah dari teman SMA ku bernama “Fery Fadli” di akun
facebooknya. Katanya, disini kita akan belajar bersama menjadi penulis yang
baik, sekaligus membangun jaringan antara penulis di seluruh pelosok negeri.
Bahkan ada lho anggota ODOP yang sekarang tinggal di luar negeri. Komunitas
yang didirikan oleh Bang Syaiha pada tahun 2014 ini memiliki visi dan misi yang
jelas. Visinya adalah menjadi komunitas penulis terbesar di Indonesia. Sedangkan
misinya antara lain: (1) menumbuhkan minat baca tulis, sebagai salah satu
sumbangsih kepada dunia literasi tanah air dan (2) Mencetak penulis ideal,
tanpa mengedepankan materi/bisnis dalam proses belajar.
Sebenarnya saya cukup percaya diri dalam hal
menulis karena nilai pelajaran bahasa Indonesia saya selalu di atas rata-rata. Namun
saya melihat, yang menjadikan penulis sukses adalah adalah ide ide cemerlang
para penulis. Namun ketika saya sudah punya ide untuk ditulis, saya mulai
bingung bagaimana cara mencurahkan ide saya ke dalam tulisan. Dan kadang malah
out of topic dan ngelantur kemana-mana.
Saya termasuk orang yang malas dalam
menulis. Sehingga banyak tulisan saya yang tidak kunjung selesai dan
terbengkalai begitu saja. Namun Sekarang, saya sudah bertekad bahwa saya harus
bangkit dari rasa malas ini. Kenapa? Karena saya sekarang bekerja sebagai
peneliti yang sebagian besar tugasnya adalah menulis. Saya sadar bahwa hasil
tulisan saya masih sangat jauh dari ideal. Oleh karena itu, saya begitu
tertarik begitu mengetahui tentang komunitas ini dan langsung mendaftar untuk
bergabung.
Namun ternyata ada seleksinya juga. Tapi
tentu saja itu bertujuan untuk mengetahui siapa yang serius untuk menjadi
penulis atau cuman iseng-iseng saja daftar. Kalau saya sih, serius banget. Jadi
tolong saya diloloskan ya....
Persepsiku tentang ODP?
Persepsi dan pendapat itu sama atau berbeda?
Itu yang terlintas dalam benak saya. Daripada salah, maka saya cara dulu
definisi persepsi dan ternyata banyak juga versinya.
KBBI: 1. Tanggapan
(penerimaan) langsung dari sesuatu; serapan 2. Proses seseorang mengetahui
beberapa hal melalui panca indra nya.
Dan teryata, pengetian persepsi menurut para
ahli pun banyak versi. Ada yang menurut Bimo Walgito, Slameto (2010:102), Robbins
(2003:97), dan Purwodarminto (1990:759). (http://belajarpsikologi.com/pengertian-persepsi-menurut-ahli/#)
Lalu ada juga pengertian lain dari Wikipedia
menurut Scharter (2011) dan Goldstein (2009).
Daripada out of topic dan menambah kebingungan, saya tidak akan
membahas lagi definisi persepsi.
Jadi, menurut persepsi saya, ODOP itu
komunitas bagi para penulis amatir yang ingin menjadi penulis profesional. Komuniats
bagi para pengguna media sosial yang selalu update tiap hari menulis banyak hal.
ODOP bisa juga menjadi pintu gerbang bagi penuis amatir untuk masuk dalam
lingkungan penulis professional. Mungkin di dalam komunitas ini terdapat
beberapa penulis ideal yang akan membagikan ilmunya, memberikan bimbingan dan
arahan, dan lain sebagainya.
Melihat dari visi dan misinya, maka selain
meningkatkan kualitas tulisan, akan terbentuk pula komunitas tulisan terbesar
di seluruh Indonesia. Jadi kita juga bisa belajar bersama dengan penulis amatir
lainnya yang tersebar di seluruh penjuru nusantara yang mungkin suatu saat
menjadi penulis profesional dan memberikan sumbangsih tulisan dan pemikiran yang berarti
bagi bangsa Indonesia.
Harapan untuk Komunitas
Ini.
Harapan saya untuk komunitas ini tentu saja
agar komunitas ini dapat mengarahkan saya menjadi penulis yang lebih baik.
Seperti yang sudah dituliskan sebelumnya, saat ini saya bekerja sebagai
peneliti. Dan sebagai penulis, saya dituntuk untuk bisa menulis karya Tulisan
Ilmiah (KTI) dalam bentuk info teknis, prosiding, jurnal, buku, dan lainnya. Bahkan kami pun
dituntut untuk menulis dalam bentuk tulisan populer (Koran, majalah, bulletin,
dsb) agar tulisan kami tidak melulu hal imiah yang hanya dipahami kalangan
tertentu, tapi bisa juga memberikan informasi yang dapat dirasakan manfaatnya
oleh masyarakat banyak.
Saya juga suka menonton film dan membaca
novel, sehingga ingin juga menulis resensi yang bisa dinikmati orang lain.
Selain itu, saya ingin mencurahkan segala isi pikiran saya dalam bentuk tulisan
sehingga ide tersebut tidak hilang begitu saja.
Anggota komunitas ini mungkin berasal dari
kalangan yang berbeda sehingga saya pun bisa belajar banyak hal dari orang lain
dengan latar belakang yang berbeda, menjalin tali silaturahim, dan menambah
teman. Semoga komunitas ini dapat menjadi gerbang saya untuk menjadi penulis
ideal yang professional dan di akhir karis saya saya bisa menjadi seorang
Profesor Riset yang menghasilkan banyak tulisan yang bermanfaat.
wahh boleh nih nanti jadi narasumber ya..
BalasHapusNara sumber apa? Saya masih newbie...
BalasHapus